Sunday, December 22, 2013

Cinta (untuk) Ibu

Ibu....terima kasih untuk cintamu.
Setiap proses yang ku lalui hingga kini
selalu dengan restumu.

Teringat sejak kecil selalu 
berpeluh kesah dipangkuanmu.
Dengan setia ibu dengar celotehanku.
Dengan bijak ibu menanggapi ceritaku.
Dengan senyum ibu hapus air mataku.
Dengan lembut ibu usir semua bimbangku.
Dan dengan doa ibu restui setiap langkahku.

Bangga menjadi putri kecilmu...
Ibu tak hanya mendidik kami
(Aku dan Mas Ari kakakku)
Tapi ibu juga mendidik mereka
anak bangsa....murid ibu.
Ibu pasti guru yang baik tuk mereka.
Dan ibu adalah guru terhebat tuk kami.

Tepat di bulan ini Desember 2013.
Ibu menuntaskan tugas sebagai 
Pendidik Anak Bangsa.
Tugas Ibu untuk membatu mencerdaskan
Generasi Penerus bangsa ini mungkin 
sudah tuntas secara administrasi.
Tapi aku percaya kalau murid ibu 
tetap semangat untuk meraih mimpi mereka.
Seperti putri kecilmu ibu
yang ibu ajari untuk
selalu semangat mengejar cita.
Semangat itu yang menjadikan putri kecilmu
ada di sini....di negeri impiannya....negeri Sakura.
Dengan senyum tahun lalu, 
Ibu hapus bimbangku tuk ada di sini.
Dengan doa 3 bulan lalu,
Ibu restui keberangkatanku ke negara ini.

Ingin rasanya mengucapkan kata
"Terima kasih untuk cinta ibu"
langsung dari bibir ini dan
mencium ibu kemudian berbaring 
dipangkuan ibu tuk melanjutkan
celotehanku yang tak pernah habis.

Ibu adalah sosok dalam hatiku
Ibu adalah inspirasiku
Ibu adalah sahabatku 
Ibu adalah bahagiaku

Tak tergantikan hangatnya
dekapan tanganmu
Tak tergantikan lembutnya 
belayanmu
Tak tergantikan damainya
senyummu

Selamat Hari Ibu untuk Ibuku sayang.

Selamat Hari Ibu juga untuk Mamiku.
Terima kasih telah melahirkan lelaki hebat
yang penuh cinta kasih menjagaku,
dan menuntunku berjuang mengejar cita.

Dan....
Selamat Hari Ibu untuk semua ibu di dunia.
Kehidupan dimulai sejak dari setitik benih 
yang ada dalam rahim seorang ibu.

                   We love you mom


=with love=
Putri kecilmu 








0 comments:

Post a Comment